PELATIHAN GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI DALAM PERTAHANAN NEGARA

Deskripsi

Dalam lanskap global yang terus berubah, pemahaman mendalam tentang geopolitik dan geostrategi menjadi krusial bagi setiap negara, khususnya dalam merumuskan kebijakan pertahanan yang tangguh dan adaptif. Indonesia, dengan posisi geografisnya yang strategis di persimpangan dua benua dan dua samudra, memiliki kepentingan vital untuk menguasai kedua disiplin ilmu ini. Pelatihan ini dirancang khusus untuk membekali para pemangku kepentingan dengan pengetahuan, analisis, dan keterampilan yang diperlukan untuk menavigasi kompleksitas arena internasional serta memperkuat pertahanan nasional di era modern.

Geopolitik adalah studi tentang dampak geografi terhadap politik dan hubungan internasional. Ini melibatkan analisis bagaimana lokasi, sumber daya, demografi, dan iklim suatu negara mempengaruhi kekuasaan dan interaksinya dengan negara lain. Sementara itu, geostrategi adalah penerapan prinsip-prinsip geopolitik dalam perumusan kebijakan luar negeri dan pertahanan, dengan tujuan mengamankan kepentingan nasional. Pelatihan “Geopolitik dan Geostrategi dalam Pertahanan Negara” ini akan mengupas tuntas kedua konsep tersebut, mulai dari dasar teoritis hingga aplikasi praktisnya dalam konteks pertahanan Indonesia.

Kita hidup di dunia yang ditandai oleh ketidakpastian, rivalitas antar kekuatan besar, konflik regional, ancaman non-tradisional seperti terorisme dan serangan siber, serta persaingan sumber daya. Memahami dinamika ini adalah kunci untuk memitigasi risiko dan memanfaatkan peluang. Peserta akan diajak untuk menyelami berbagai teori geopolitik klasik maupun kontemporer, menganalisis studi kasus nyata dari berbagai belahan dunia, serta secara aktif berdiskusi tentang implikasinya bagi ketahanan dan keamanan nasional Indonesia.

Pelatihan ini tidak hanya berfokus pada dimensi militer dari pertahanan, tetapi juga memperluas cakupan ke dimensi ekonomi, sosial, budaya, dan teknologi. Pendekatan holistik ini akan membantu peserta merancang strategi pertahanan yang komprehensif, tidak hanya mengandalkan kekuatan militer tetapi juga kekuatan diplomasi, ekonomi, dan kemampuan adaptasi masyarakat. Pada akhirnya, pelatihan ini bertujuan untuk melahirkan para pemimpin dan analis yang mampu berpikir strategis, adaptif, dan inovatif dalam menjaga kedaulatan dan integritas bangsa.

Tujuan

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan mampu:

Meningkatkan pemahaman mendalam tentang konsep dasar geopolitik dan geostrategi serta relevansinya dalam konteks pertahanan negara.
Menganalisis secara kritis dinamika hubungan internasional, pergeseran kekuatan global, dan dampaknya terhadap keamanan dan pertahanan nasional Indonesia.
Mengidentifikasi berbagai ancaman geopolitik, baik tradisional maupun non-tradisional, yang berpotensi membahayakan kepentingan nasional.
Mengembangkan kemampuan dalam merumuskan dan mengevaluasi strategi pertahanan negara yang efektif, adaptif, dan berkelanjutan.
Meningkatkan kesadaran akan pentingnya sinergi antara berbagai elemen kekuatan nasional (militer, ekonomi, sosial, budaya, teknologi) dalam mewujudkan ketahanan nasional yang kokoh.
Memberikan kontribusi nyata dalam perumusan kebijakan luar negeri dan pertahanan yang proaktif dan berwawasan ke depan.

Materi

Materi pelatihan ini akan mencakup topik-topik kunci sebagai berikut:

Konsep Dasar Geopolitik dan Geostrategi: Definisi, teori-teori utama (Mackinder, Mahan, Spykman), dan relevansinya.
Sejarah Perkembangan Geopolitik dan Geostrategi: Evolusi pemikiran strategis dari masa ke masa.
Geopolitik Indonesia: Posisi Silang Dunia: Keuntungan dan tantangan geografis Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Ancaman dan Tantangan Geopolitik Global: Konflik kawasan, persaingan sumber daya, terorisme, serangan siber, migrasi, perubahan iklim, dan pandemi.
Perumusan Geostrategi Pertahanan Nasional: Proses, aktor, dan instrumen dalam membangun strategi pertahanan.
Ketahanan Nasional dan Bela Negara: Konsep, implementasi, dan pentingnya partisipasi masyarakat.
Studi Kasus Kebijakan Pertahanan: Analisis kebijakan pertahanan dari berbagai negara dan implikasinya bagi Indonesia.
Intelijen Geopolitik: Peran dan metode pengumpulan serta analisis informasi strategis.

Peserta

Pelatihan ini sangat direkomendasikan bagi individu dan organisasi yang memiliki kepentingan dalam keamanan dan pertahanan negara, antara lain:

Pejabat dan staf kementerian/lembaga pemerintah terkait pertahanan, luar negeri, dan keamanan (TNI, Polri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, BNPT, BIN, Bakamla, dll.).
Anggota parlemen dan staf ahli DPR/DPD yang menangani komisi terkait pertahanan dan hubungan internasional.
Akademisi, peneliti, dan mahasiswa pascasarjana di bidang studi pertahanan, hubungan internasional, politik, dan keamanan.
Profesional dan analis di lembaga think tank, lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang bergerak di isu-isu pertahanan dan keamanan.
Pimpinan perusahaan dan profesional di sektor strategis yang terkait dengan keamanan nasional (energi, infrastruktur, teknologi).
Masyarakat umum yang memiliki minat mendalam terhadap isu geopolitik dan pertahanan negara.

Instruktur

Pelatihan ini akan difasilitasi oleh tim instruktur yang terdiri dari para ahli dan praktisi berpengalaman di bidang geopolitik, geostrategi, dan pertahanan negara. Mereka adalah:

Pakar Geopolitik dan Geostrategi dari lembaga riset terkemuka dan universitas ternama.
Mantan Jenderal atau Perwira Tinggi TNI/Polri yang memiliki pengalaman luas dalam perumusan dan implementasi kebijakan pertahanan.
Akademisi dengan spesialisasi di bidang studi pertahanan, hubungan internasional, dan keamanan yang memiliki rekam jejak publikasi dan pengajaran yang kuat.
Praktisi kebijakan pertahanan dari kementerian/lembaga terkait yang memiliki pemahaman mendalam tentang tantangan dan peluang di lapangan.

Metode Pembelajaran

Agar pembelajaran lebih optimal, pelatihan ini menggunakan pendekatan:

Presentation
Discussion
Games
Case Study
Evaluation
Pre-Test & Post-Test

Jadwal Informasi-pelatihan.com 2025

Kami menyediakan berbagai pilihan jadwal untuk mengakomodasi kebutuhan Anda sepanjang tahun 2025:

Batch 1 : 23 – 24 Januari 2025
Batch 2 : 14 – 16 Februari 2025
Batch 3 : 20 – 23 Maret 2025
Batch 4 : 4 – 6 April 2025
Batch 5 : 15 – 17 Mei 2025
Batch 6 : 26 – 28 Juni 2025
Batch 7 : 17 – 19 Juli 2025
Batch 8 : 14 – 16 Agustus 2025
Batch 9 : 25 – 27 September 2025
Batch 10 : 10 – 12 Oktober 2025
Batch 11 : 7 – 9 November 2025
Batch 12 : 5 – 7 Desember 2025

Investasi dan Lokasi Pelatihan

Kami memahami kebutuhan akan fleksibilitas lokasi. Pelatihan ini dapat diselenggarakan di berbagai kota besar di Indonesia untuk kenyamanan peserta, antara lain:

Jakarta
Yogyakarta
Bandung
Bali
Surabaya
Makassar
Semarang

Catatan: Apabila perusahaan Anda membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan. Kami siap berdiskusi untuk menawarkan solusi terbaik yang sesuai dengan kebutuhan spesifik organisasi Anda.

Fasilitas

Untuk mendukung kenyamanan dan efektivitas pembelajaran peserta, kami menyediakan fasilitas lengkap sebagai berikut:

Modul / Handout: Materi pelatihan cetak yang komprehensif.
Flashdisk: Berisi materi digital dan referensi tambahan.
Sertifikat: Bukti partisipasi dan penyelesaian pelatihan.
FREE Bag or backpack (Tas Training): Tas eksklusif untuk setiap peserta.
Training Kit: Dokumen foto, blocknote, alat tulis kantor (ATK), dll.
2x Coffee Break & 1x Lunch: Kudapan dan makan siang selama pelatihan.
FREE Souvenir Exclusive: Kenang-kenangan menarik untuk peserta.
Training room full AC and Multimedia: Ruangan pelatihan yang nyaman dengan fasilitas multimedia lengkap.

TAGS: Geopolitik, Geostrategi, Pertahanan Negara, Keamanan Nasional, Kebijakan Pertahanan, Hubungan Internasional, Analisis Strategis, Ketahanan Nasional, Bela Negara, Pelatihan Militer, Pelatihan Pemerintahan, Pengembangan SDM, Workshop Geopolitik, Training Jakarta, Training Yogyakarta, Training Bandung, Training Bali, Training Surabaya, Training Makassar, Training Semarang